Pencegahan Penyakit Harian

Ciptakan suasana bersih didalam maupun di sekitar kandang. Di dalam kandang dibiasakan selalu bersih dan ventilasi bersih, sedangkan di sekitar kandang bebas dari rerumputan maupun alang-alang. Rumput liar disekitar kandang akan menyuburkan pertumbuhan serangga pembawa penyakit berasal dari protozoa yang menyerang sel darah ayam. Ventilasi kandang berguna untuk mempermudah sirkulasi CO2 dengan O2 yang sangat dibutuhkan bagi ayam petelur.

Biasakan tempat pakan dan tempat minum dicuci dengan air bersih dan disucihamakn dengan obat pembunuh kuman. Pembersihan tempat minum penting untuk menghilangkan lumut dan sisa-sisa makan yang berada di dasar tempat minum. Sisa pakan yang ada di tempat pakan juga harus disingkirkan karena semuanya merupakan sumber jamur dan racun.

Hindari perlakuan kasar dan berbuat sesuatu yang tidak biasa. Bernyanyi, berteriak, tertawa keras, atau berlari harus dihindari. Bahkan ayam petelur yang sedang bertelur harus diperlakukan secara lunak dan lebih berhati-hati. Pakailah pakaian kerja dengan warna yang sama setiap hari. Sebelum masuk kandang sebaiknya berputar mengelilingi kandang lebih dulu, terutama pegawai baru. Diciptakan suasana tenang di sekitar kandang.

Orang yang masih asing sebaiknya di cegah masuk ke dalam peternakan, terutama pada areal kandang anak ayam dan ayam yang sedang bertelur. Bila ada tamu yang hendak berkunjung-palagi tamu itu juga peternak dan mau masuk ke dalam kandang-maka harus berganti pakaian dengan pakaian kandang. Alas kakinya disucihamakan dulu. Di daerah tropis ini memang harus berhati-hati, banyak penyakit ganas dan serius yang dipindahkan melauli kunjungan tamu atau orang orang dari luar peternakan.

Segera bakar bangkai ayam atau kubur dalam-dalam. Tujuannya agar bibit penyakit tidak menular pada ayam yang sehat.

Karantinakan ayam yang sakit agar tidak menular pada ayam yang masih sehat. Bila perlu, ayam tersebut diobati.

Hindari genangan air di sekitar kandang. enangan air dari selokan yang mampet akan menyebabkan suburnya nyamuk. Beberapa spesies nyamuk ada yang bertindak sebagai perantara protozoa yang menyerang sel darah ayam.

Bila memungkinkan, sediakan pekerja untuk setiap unur ayam. Jadi untuk anak ayam, ayam remaja, dan ayam bertelur disediakan pegawai atau pekerja tersendiri. Bila jumlah ayam sedikit dan pekerjaan dirangkap maka pekerjaan sebaiknya dimulai dari anak ayam dewasa. Hal ini berkaitan dengandaya tahan tubuh ayam.

Bila ransum sesuai kebutuhan. Porsi ransum dengan kandungan nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan merupakan penangkal utama mengganasnya penyakit, terutama pada saat musim penyakit. Selama masa produksi, sebaiknya ransum tidak diganti-ganti. Pergantian ransum di tengah-tengah masa pemakaian dapat menyebabkan ayam tercekam. Cekaman itu dapat menyebkan daya tahan yang melemah