Login
Statistics
Total 72 user terdaftarUser terdaftar terakhir adalah Rio Vit
Total 236 kiriman artikel dari user in 144 subjects
User Yang Sedang Online
Total 1 user online :: 0 Terdaftar, 0 Tersembunyi dan 1 Tamu Tidak ada
User online terbanyak adalah 22 pada Wed Jun 10, 2020 10:09 pm
Analisa Usaha dan Perhitungan Hasil Beternak Puyuh Petelur Kemitraan untuk 2000 Populasi
Forum Ternak Indonesia :: Ternak :: Ternak Puyuh :: Obral Obrol :: Puyuh Jaya
Halaman 1 dari 1
Analisa Usaha dan Perhitungan Hasil Beternak Puyuh Petelur Kemitraan untuk 2000 Populasi
Setiap kali ada yang memulai budidaya ternak puyuh petelur, rata-rata keluhannya sama: modal masuk terus nggak berhenti-henti, kapan dapat hasilnya?
Keluhan tersebut terutama pada ternak puyuh yang start sejak mulai DOQ bibit puyuh.
Tentu saja: menunggu dan bersabar sudah menjadi pakaian resmi peternak puyuh. Dengan berbagai kesibukan dan aktivitas, disertai dengan kasih sayang pada puyuh piaraan, waktunya menunggu mendapatkan hasil menjadi tidak begitu terasa.
Gambaran hasil dan analisa usaha yang akan saya paparkan di sini adalah gambaran hasil analisa usaha budidaya puyuh petelur kemitraan.
Analisa usaha dan gambaran hasil yang akan saya paparkan hanya dihitung dari biaya modal produksi. Untuk menghitung pengembalian modal keseluruhan ( termasuk pembuatan kandang dan pembangunan rumah induk ), lebih cepat atau tidaknya kembali modal (BEP) tentu tergantung pada efisiensi biaya pengadaan sarana dan prasarana seperti pembuatan kandang dan pembangunan rumah induk.
Demikian analisa usaha dan hasil selama 12 bulan untuk 2000 populasi:
A. Biaya Produksi Sebelum bertelur.
DOQ 2000 ekor : Rp 3.000.000
Obat dan vaksin : Rp 200.000
Pakan BR 12 sak : Rp 2.976.000
Total biaya sampai 30 hari : Rp 6.176.000
B. Biaya Prouksi sampai 360 hari
Pakan Layer : 44.884.000
Obat dan vaksin : Rp 1.038.000
Total Biaya 30 – 360 hari : Rp 54.960.000
C. Hasil Produksi Telur dalam Satu Periode Pemeliharaan
424.377 butir x Rp 175 : Rp 74.265.975
Total Penjualan Telur : Rp 74.265.975
Total Biaya 0 hari sampai 360 hari : 52.098.000
Hasil Produksi telur : Rp 74.265.975
Keuntungan satu tahun : 22.167.975
(lho kok gede banget ya ketemunya
apa karena belum dihitung pengeluaran listrik,
sarana prasarana termasuk kandang pembesaran, kandang teluran, dll ya ?)
Maklum bukan akunting. Mohon maaf . . .
Coba diperinci pengeluaran dan hasil per-minggunya saja.
Sebagai berikut : Di postingan selanjutnya saja . . . kalau di sini jadi terlalu panjang . . Make up blog dulu …..
Nambah Catatan:
- Apkiran 1545 ekor puyuh pada umur 360 hari tidak dihitung
- Kematian normal puyuh 0,15% perhari
- Harga pakan layer Rp 229.000 (mengikuti mekanisme pasar)
- Harga Telur Rp 175 (mengikuti mekanisme pasar)
- Hasil produksi sangat dipengaruhi oleh manajemen pemeliharaan
http://puyuhjaya.wordpress.com/2011/07/04/analisa-usaha-dan-perhitungan-hasil-beternak-puyuh-petelur-kemitraan-untuk-2000-populasi/
Keluhan tersebut terutama pada ternak puyuh yang start sejak mulai DOQ bibit puyuh.
Tentu saja: menunggu dan bersabar sudah menjadi pakaian resmi peternak puyuh. Dengan berbagai kesibukan dan aktivitas, disertai dengan kasih sayang pada puyuh piaraan, waktunya menunggu mendapatkan hasil menjadi tidak begitu terasa.
Gambaran hasil dan analisa usaha yang akan saya paparkan di sini adalah gambaran hasil analisa usaha budidaya puyuh petelur kemitraan.
Analisa usaha dan gambaran hasil yang akan saya paparkan hanya dihitung dari biaya modal produksi. Untuk menghitung pengembalian modal keseluruhan ( termasuk pembuatan kandang dan pembangunan rumah induk ), lebih cepat atau tidaknya kembali modal (BEP) tentu tergantung pada efisiensi biaya pengadaan sarana dan prasarana seperti pembuatan kandang dan pembangunan rumah induk.
Demikian analisa usaha dan hasil selama 12 bulan untuk 2000 populasi:
A. Biaya Produksi Sebelum bertelur.
DOQ 2000 ekor : Rp 3.000.000
Obat dan vaksin : Rp 200.000
Pakan BR 12 sak : Rp 2.976.000
Total biaya sampai 30 hari : Rp 6.176.000
B. Biaya Prouksi sampai 360 hari
Pakan Layer : 44.884.000
Obat dan vaksin : Rp 1.038.000
Total Biaya 30 – 360 hari : Rp 54.960.000
C. Hasil Produksi Telur dalam Satu Periode Pemeliharaan
424.377 butir x Rp 175 : Rp 74.265.975
Total Penjualan Telur : Rp 74.265.975
Total Biaya 0 hari sampai 360 hari : 52.098.000
Hasil Produksi telur : Rp 74.265.975
Keuntungan satu tahun : 22.167.975
(lho kok gede banget ya ketemunya
apa karena belum dihitung pengeluaran listrik,
sarana prasarana termasuk kandang pembesaran, kandang teluran, dll ya ?)
Maklum bukan akunting. Mohon maaf . . .
Coba diperinci pengeluaran dan hasil per-minggunya saja.
Sebagai berikut : Di postingan selanjutnya saja . . . kalau di sini jadi terlalu panjang . . Make up blog dulu …..
Nambah Catatan:
- Apkiran 1545 ekor puyuh pada umur 360 hari tidak dihitung
- Kematian normal puyuh 0,15% perhari
- Harga pakan layer Rp 229.000 (mengikuti mekanisme pasar)
- Harga Telur Rp 175 (mengikuti mekanisme pasar)
- Hasil produksi sangat dipengaruhi oleh manajemen pemeliharaan
http://puyuhjaya.wordpress.com/2011/07/04/analisa-usaha-dan-perhitungan-hasil-beternak-puyuh-petelur-kemitraan-untuk-2000-populasi/
Similar topics
» [Lanjutan] Analisa Usaha Perhitungan dan Kalkulasi Keuntungan Beternak Burung Puyuh Petelur Kemitraan untuk 2000 Populasi Selama 12 Bulan dengan Perincian Per-Minggu
» Mengenal Burung Puyuh Petelur
» Beberapa Hal yang Biasa Menjadi Faktor Penyebab Kegagalan Beternak Puyuh Petelur
» Pilih Mana ? Peternak Puyuh Kemitraan atau Mandiri ?
» Pendeta Kruiger: Ternak Burung Puyuh untuk Setiap Warga yang Miskin di Afrika
» Mengenal Burung Puyuh Petelur
» Beberapa Hal yang Biasa Menjadi Faktor Penyebab Kegagalan Beternak Puyuh Petelur
» Pilih Mana ? Peternak Puyuh Kemitraan atau Mandiri ?
» Pendeta Kruiger: Ternak Burung Puyuh untuk Setiap Warga yang Miskin di Afrika
Forum Ternak Indonesia :: Ternak :: Ternak Puyuh :: Obral Obrol :: Puyuh Jaya
Halaman 1 dari 1
Permissions in this forum:
Anda tidak dapat menjawab topik